Desa
Berikutnya
Kakekku
berkepentingan menasihati: “Hidup ini anehnya pendek. Sekarang
segera perlu diingat untukku cepat-cepat mengemas bersama bahwa pada
hal yang jarang dipahami misalnya, bagaimana anak muda memutuskan
naik kuda hingga mencapai desa berikutnya, tanpa rasa takut dari
ramalan-ramalan kecelakaan yang berbahaya – kehidupan telah berlalu
dengan mulus, sehingga naik kuda ke tempat jauh seperti itu tak
kesampaian.“
*Judul Asli: Das nächste Dorf
I. Buku yang sudah diterbitkan oleh penulis.
(Sumber: Franz
Kafka – Sämliche Erzählungen)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar